Foto : Istimewa
Nama Joanne Kathleen Rowling atau J.K. Rowling pasti sudah tidak asing lagi di telinga Anda, kan? Di tangannya, tercipta kisah fantasi dunia sihir yang sangat menarik untuk dinikmati oleh berbagai usia, mulai dari anak-anak hingga orang dewasa. Yup, buku serial Harry Potter yang film-filmnya juga selalu menjadi box office dunia.
Tahukah Anda bahwa sebelum seri Harry Potter meledak di pasaran, hidup Rowling bisa dibilang termasuk menyedihkan? Namun begitu ia tumbuh menjadi seorang wanita tangguh dan mengubah kesedihan itu menjadi kebahagiaan. Rowling pun belajar bagaimana kegagalan justru membuatnya bersemangat untuk bangkit, pentingnya imajinasi, serta menggali harta yang paling berharga dalam hidup kita.
Kini, walaupun sudah menjadi orang yang berpengaruh dan sangat kaya, namun J.K Rowling tetap menjadi sosok yang rendah hati. Dia juga banyak sekali terlibat dalam kegiatan sosial dan menyumbang di banyak badan amal. Dari kisah hidup Rowling ini kita bisa belajar bahwa kesuksesan tidak dapat diraih tanpa perjuangan. Meski harus jatuh bangun dan mengalami kegagalan berkali-kali, asalkan tetap yakin dan mau berusaha maka bukan mustahil kesuksesan bisa Anda raih. Terkadang penolakan dan kegagalan tidak bisa dihindari, karena itu justru harus dihadapi. Seperti kata Rowling, “Tidak mungkin hidup tanpa mengalami kegagalan, kecuali bila kamu memang tidak hidup sama sekali, yang artinya, kamu sudah gagal sejak awal.”
Nah, meneladani kisah hidup Rowling, berikut beberapa hal yang perlu diperhatikan untuk berdamai dari kegagalan, seperti dipaparkan oleh insider.com.
1. Seberat apapun kegagalan itu harus Anda hadapi. Jangan merasa sendiri dalam kegagalan.
2. Takut gagal berarti memperkecil peluang kesuksesan.
3. Bila Anda sudah sampai di titik kegagalan, jangan menyalahkan diri sendiri. Cobalah mencari cara agar Anda tidak terlalu lama terlarut dalam ‘euforia’ kegagalan yang tidak akan membawa Anda maju.
4. Kegagalan mendorong kreativitas.
So, tidak ada yang sia-sia dalam setiap langkah kita untuk meraih impian meski harus banyak menemui kegagalan dan penolakan. (wn)