Wanita Network

Conference: From Sisterhood to Girl Power

Penindasan, saling menghalangi dan diskriminasi antar wanita telah membuat banyak wanita justru menjauh dari kesuksesan. Bayangkan, jika wanita saling mendukung, pasti lebih banyak lagi wanita yang sukses saat ini. Di dunia kerja, riset Mckinsey & Company tahun 2018 mencatat, jumlah lulusan perguruan tinggi di Indonesia hampir setara antara laki-laki dan perempuan. Namun, saat mereka bekerja, hanya ada sekitar 20% posisi middle management yang diisi oleh perempuan. Makin ke atas, jumlahnya semakin menyusut hingga tersisa 5% posisi Chief Executive Officer (CEO) diduduki oleh perempuan.

 

Karena itu,  Sisterhood (pertemanan antar wanita) sangat dibutuhkan karena bisa menguatkan dan memberdayakan satu sama lain. Sikap memberi semangat, tidak menghakimi, memberi pujian, dll bisa menjadi kekuatan dari luar yang bisa membantu sesama wanita. Ini sekaligus menepis anggapan, bahwa wanita seringkali lebih kejam kepada sesama wanita.

Panelis:

Noormaya Muchlis, Environmental & Biodiversity Specialist / Co-founder of Women in Mining & Energy (WiME)

Yani Motik, Himpunan Pengusaha Pribumi Indonesia (HIPPI)

Niluh Djelantik (dalam konfirmasi), Poilitisi, Pengusaha 

Artikel Terpopuler

Emagz