Jessica Mulroney (kiri) bersama Meghan Markle. Foto: eonline.com
Jessica Mulroney, seorang celebrity stylist Kanada yang sebelumnya dikenal sebagai sahabat dekat Meghan Markle, akhirnya angkat bicara tentang alasannya menghapus satu foto Meghan Markle (foto itu memeprlihatkan anak kembar Jessica saat menjadi pengiring pengantin saat Meghan menikahi Pangeran Harry).
Lewat Instagram Story, Jessica menulis bahwa ia menghapus foto itu karena banyaknya bullying yang ia terima sejak tiga tahun terakhir, tepatnya sejak Meghan resmi menjadi anggota Kerajaan Inggris. “Saya lelah melihatnya. Be kind. Be gracious. Kita sama-sama dewasa…dan berhentilah bersikap seperti remaja. Wanita yang sesungguhnya tidak merendahkan wanita lain,” tulisnya.
Seperti terseret efek Meghan Markle, nama Jessica memang ikut melambung. Selain berada di dekat Meghan pada hari perkawinannya, Jessica juga yang mengatur acara baby shower sang Duchess di New York saat Meghan hamil baby Archie.
Namun, Jessica kemudian tersandung masalah rasisme setelah ia berseteru dengan blogger Sasha Exeter. Kasus itu membuatnya kehilangan pekerjaaan sebagai host di televisi. Jessica lalu menonaktifkan akun Instagramnya, meski pada Agustus lalu ia kembali aktif.
Menurut salah satu berita, antara Jessica dan Meghan kini sesungguhnya tidak lagi berada dalam kondisi persahabatan yang murni, tulus dan penuh kegembiraan. “Saya tidak tahu kapan tepatnya, namun Jess sudah tak lagi menjadi teman dekat Meghan. Persahabatan mereka sudah tak lagi sama seperti dulu. Dan, bagaimana mungkin kita punya sahabat dekat, yang membangun kariernya karena persahabatan itu,” ujar salah satu sumber kepada Page Six.
Memang tidak ada yang tahu, apa yang terjadi di balik pintu. Yang jelas, Jessica dan Meghan memang tak pernah lagi terlihat bersama-sama, bahkan ketika Meghan tinggal di Kanada untuk sementara waktu, setelah memutuskan mundur sebagai anggota senior Kerajaan Inggris.
Jessica Mulroney, seorang celebrity stylist Kanada yang sebelumnya dikenal sebagai sahabat dekat Meghan Markle, akhirnya angkat bicara tentang alasannya menghapus satu foto Meghan Markle (foto itu memeprlihatkan anak kembar Jessica saat menjadi pengiring pengantin saat Meghan menikahi Pangeran Harry).
Lewat Instagram Story, Jessica menulis bahwa ia menghapus foto itu karena banyaknya bullying yang ia terima sejak tiga tahun terakhir, tepatnya sejak Meghan resmi menjadi anggota Kerajaan Inggris. “Saya lelah melihatnya. Be kind. Be gracious. Kita sama-sama dewasa…dan berhentilah bersikap seperti remaja. Wanita yang sesungguhnya tidak merendahkan wanita lain,” tulisnya.
Seperti terseret efek Meghan Markle, nama Jessica memang ikut melambung. Selain berada di dekat Meghan pada hari perkawinannya, Jessica juga yang mengatur acara baby shower sang Duchess di New York saat Meghan hamil baby Archie.
Namun, Jessica kemudian tersandung masalah rasisme setelah ia berseteru dengan
blogger Sasha Exeter. Kasus itu membuatnya kehilangan pekerjaaan sebagai host di televisi. Jessica lalu menonaktifkan akun Instagramnya, meski pada Agustus lalu ia kembali aktif.
Menurut salah satu berita, antara Jessica dan Meghan kini sesungguhnya tidak lagi berada dalam kondisi persahabatan yang murni, tulus dan penuh kegembiraan. “Saya tidak tahu kapan tepatnya, namun Jess sudah tak lagi menjadi teman dekat Meghan. Persahabatan mereka sudah tak lagi sama seperti dulu. Dan, bagaimana mungkin kita punya sahabat dekat, yang membangun kariernya karena persahabatan itu,” ujar salah satu sumber kepada Page Six.
Memang tidak ada yang tahu, apa yang terjadi di balik pintu. Yang jelas, Jessica dan Meghan memang tak pernah lagi terlihat bersama-sama, bahkan ketika Meghan tinggal di Kanada untuk sementara waktu, setelah memutuskan mundur sebagai anggota senior Kerajaan Inggris. (wn)
Baca Juga:
