Wanita Network

PELUANG BISNIS DI MASA PANDEMI

Tuhu Nugraha, konsultan digital business, menjelaskan mengenai kebiasaan orang-orang belanja melalui online shop yang berubah di masa pandemi ini. Pertama, terjadi more loneliness atau kekhawatiran. Karena pandemi ini, semua orang menjadi lebih lelah dan lebih mudah panik. Di sisi lain, orang jadi lebih memilih belanja online yang bisa dijadikan pelampiasan perasaan cemas dan lain-lain. Semua itu dijabarkannya pada sesi Masterclass: Menangkap Peluang Perubahan Consumer Behaviour Selama Pandemi, pada Leap Virtual Summit, 22 Desember 2020.
 
Kemudian, orang jadi lebih detail mempertanyakaan apakah produk ini lebih higienis atau tidak. Mungkin jika sebelum masa pandemi orang tidak terlalu mementingkan hal tersebut, namun sekarang menjadi hal yang lebih penting. Kemudian ada extended travel restrictions, peraturan untuk keluar kota menjadi lebih sulit karena adanya pembatasan hanya boleh beberapa hari saja untuk tinggal di kota tersebut dan di setiap kota memiliki peraturan yang berbeda-beda. Jadi orang makin stres untuk bisa menikmati ke luar kota,ujar Tuhu.
 
Kemudian ada optimized work from home yang membuat semua orang harus bisa bekerja dari rumah dan harus membeli berbagai perlengkapan untuk bekerja di rumah. Tension & conflict selalu kita hadapi di manapun dan kapanpun di saat pandemi ini. Kemudian mulai banyaknya  unemployment yang membuat orang berwirausaha. Mungkin yang lebih penting ada take home atau home delivery karena semua bisnis orientasinya bisa dilakukan dengan cara bisa di kirim kerumah. Jadi kita harus pikirkan kira-kira bisnis apa yang bisa kita lakukan seperti itu,lanjutnya.
 
Selanjutnya, ada certified immune karena pastinya ke mana pun kita akan ditanya apakah anda sudah divaksin atau belum. Jika belum, kita harus siap-untuk tidak bisa pergi ke mana pun. Our identity is more than our job. Artinya mungkin di zaman dulu status seperti pekerjaan, jabatan, sekolah, bahkan tas dan pakaian merek apa yang kita gunakan lebih penting untuk kita. Tapi saat ini justru interior di rumah seperti apa ayang akan digunakan untuk webinar,paparnya.
 
Pandemi ini pun mempopulerkan pekerjaan-pekerjaan yang sebelumnya mungkin tidak terlalu kelihatan, tapi sekarang malah lebih dicari oleh kebanyakan orang. Contohnya psikolog atau mungkin desainer interior untuk mendesain latar webinar. Ini bisa menjadi bisnis baru yang dapat dilakukan di saat seperti ini. Banyak kebutuhan jasa-jasa baru yang muncul dari situ," jelasnya.
 
Menurut Tuhu, ada beberapa bisnis yang sedang naik daun saat ini karena mereka dibutuhkan oleh kebanyakan orang. Mulai dari virtual tools, bisnis yang produknya dapat diantar, menyewakan peralatan (green screen, kamera, komputer, laptop, vlog lamp, dsb) untuk virtual meeting, conference, atau event.
 
Groceries yang dapat dikirim ke rumah, salon yang dapat datang ke rumah, pelatih olah raga yang bisa datang kerumah, virtual EO & WO, frozen food yang laku karena orang-orang urban masih mau makan makanan yang enak seperti makan di restoran, konten & entertaiment, online shop, produk kesehatan, online course, asuransi, co-working space, dsb. Maka dari itu banyak bisnis e-commerce yang laku berat di saat pandemi ini,ujarnya.
 
PRASTIKA ADANI PUTRIANANTO
 

Artikel Terpopuler

Emagz