Ai Syarif, fashion designer dan creative driector, sebagai narasumber Masterclass: Strategi Fashion Tanah Air, pada 19 Desember 2020, berbagi ilmu mengenai membuat fashion brand atau label di masa pandemi seperti saat ini. Menurutnya, banyak cara yang bisa kita upayakan, bahkan sekarang kita harus berbesar diri karena produk made in Indonesia sedang menjadi perhatian masyarakat Indonesia.
Kualitas dari barang dalam negeri sudah lebih baik dan harganya juga semakin bersaing. Memang saat ini industri fashion di tanah air sedang lesu karena kebanyakkan orang sudah mulai tidak ‘berinvestasi’ ke pakaian. “Orang-orang banyak berpikir, “aduh, beli bajunya nanti dulu deh”. Tapi tidak perlu khawatir karena kita tetap bisa membuat pakaian dengan harga yang terjangkau,” ujarnya optimistis.
Hal pertama yang dapat dilakukan saat sudah mempunyai modal yang cukup adalah membuat website, tempat calon pembeli dapat melihat-lihat model pakaian yang dijual dengan mudah. Target pasar (market) merupakan suatu kelompok pelanggan yang menjadi target sasaran pendekatan perusahaan supaya mau membeli produk yang dipasarkannya. Jadi kita harus sesuaikan targetnya, kepada siapa kita akan jual dan harganya berapa.
Kompetitor juga harus diperhatikan dan kita pelajari agar kita bisa memperbaiki bisnis lebih baik dari kompetitor. Sebaiknya jangan sampe terjadi plagiarisme. Branding juga memperkuat merek produk atau jasa. Jadi jangan pernah malas untuk melakukan branding di sosial media. Image yang dapat menjadi persepsi atau citra brand dari sudut pandang konsumennya. Sesuaikan juga dengan trend di tahun mendatang.
Pertahankan ciri khas dari brand yang kita miliki. Gunakan smartphone kalian sebaik mungkin dan gunakan yang berkemampuan tinggi. Tampilan visual produk juga harus menarik konsumen. “Kolaborasi juga dibutuhkan jika kalian sudah mempunyai produk dan jangan ragu untuk berkolaborasi dengan seniman,” sarannya.
Jika kalian memiliki modal lebih, kalian bisa mengajak influencer sebagai model untuk memasarkan produk kalian. Kalian juga bisa menambahkan blog sebagai tempat untuk berdialog dengan konsumen agar konsumen dapat mengenal desianernya dengan lebih baik. Jadi konsumen tidak perlu ragu saat mau membeli produk kita. “Kerja sama dengan media juga penting bagi penjual. Jangan lupa berikan diskon karena itu sangat menarik bagi konsumen,” jelasnya.
PRASTIKA ADANI PUTRIANANTO
