Rangkaian kolaborasi dari Pigeon Baby Indonesia dan Wanita.Network merupakan salah satu bentuk kepedulian untuk selalu menjadi teman bagi para Mom & Dad yang pasti selalu berupaya untuk memastikan kesehatan keluarga, terutama anak-anak dan memastikan mereka bisa tumbuh kembang dengan optimal.

Salah satu kemampuan yang berguna bagi si Kecil adalah kemampuan bermain dan berkreasi. Anak-anak memang identik dengan main ya. Ternyata, permainan tidak sekedar untuk fun, tetapi juga untuk stimulasi tumbuh kembangnya. Tapi…. permainan seperti apakah yang bisa optimal menstimulasi tumbang si kecil? Apalagi, selama pandemi ini permainan outdoor sangat terbatas, bagaimana memaksimalkan permainan dalam rumah? 

Pigeon Baby Indonesia menggelar program rangkaian edukasi bertajuk “Pentingnya Permainan Indoor Untuk Stimulasi Tumbuh Kembang Si Kecil”, pada hari ini (19/5/21).

Menurut Dr. dr. Bernie Endyarni Medise, SpA(K), MPH (Dokter Spesialis Anak), bermain bukan sekadar kegiatan biasa untuk anak. Manfaat dari bermain untuk anak memberikan kontribusi cukup besar untuk tumbuh kembangnya.

Ada tiga faktor yang mempengaruhi tumbuh kembang anak, yaitu genetik, nutrisi, dan stimulasi. Bermain merupakan salah satu bentuk stimulasi yang diperlukan anak agar bisa mencapai tahapan-tahapan perkembangan.

"Bermain ini pun  harus yang menyenangkan hati, harus aktif dan ada interaksi dua arah, beda sama main gawai," ujar Dokter Spesialis Anak pada Instagram Live kolaborasi dari Pigeon bersama Wanita.Network, Rabu (19/5).

Jika Mom & Dad menginginkan si Kecil tumbuh dengan optimal, dr Bernie menyarankan agar stimulasi dilakukan sesering mungkin dengan melibatkan semua indra (pendengaran, penglihatan, perabaan, penciuman, pengecapan), gerak kasar dan halus kaki, tangan dan jari-jari, dan lainya. “Tentunya dengan cara stimulasi yang menyenangkan, dengan suasana bermain dan kasih sayang.”

Mengajak si kecil bermain dapat melibatkan aktivitas fisik dan otak. Bukan sekadar bermain dengan gawai, namun melakukan interaksi dengan orang tua pula.

Dengan menerapkan permainan yang sesuai dengan konsep sebenarnya, maka manfaat tumbuh kembang pun akan didapatkan. Dokter Bernie menjelaskan, manfaat secara fisik seperti membentuk kekuatan otot dan meningkatkan fungsi tubuh dengan baik. 

Selain kegiatan dapat membentuk ikatan kuat antara orang tua dan si kecil, ternyata bermain bersama si kecil juga menjadi nilai lebih dalam perkembangannya.

"Ini bisa menjadi salah satu cara meningkatkan kemampuan sosialisasi anak," kata dr Bernie. Manfaat bermain di luar ruangan yang akan paling terasa pada sikap sosialisasi anak. Ketika berada di luar, anak akan bertemu anak lainnya. Mereka akan berinteraksi dan mengasah kemampuan berkomunikasi,” tambahnya.

Jangan batasi eksplorasinya si Kecil dengan bermain. Berikan kebebasan dan dukung si Kecil untuk mencoba berbagai cara dan ide dalam melakukan kegiatannya. Aktivitasnyalah yang menjadi perhatian utama, bukan hasil akhirnya.
 

Jangan lupa, Pigeon bersama Wanita.Network hadir kembali dalam rangkaian edukasi mengenai kesehatan dan parenting dengan tema yang pastinya seru dan menarik untuk di kupas dan catat tanggalnya :
 

Hari Sabtu, 22 Mei 2021di IG Live dengan tema Pertolongan Pertama Pada Demam Pasca Imunisasi. Dan akan ditutup dengan Webinar tentang Pentingnya Komunikasi orang tua dengan anak sejak dari bayi pada hari Sabtu, 29 Mei 2021.