Foto: Pixabay
Perceraian bukan akhir segalanya. Proses meninggalkan kehidupan pernikahan telah mengubah Anda menjadi lebih kuat, lebih sadar dengan yang Anda inginkan dan bertekad untuk menjaga segala keterbatasan Anda. Setelah lama sendiri, keinginan untuk menjalin hubungan serius dengan lawan jenis mulai datang. Jangan takut. Itu sesuatu yang normal terjadi.
Tetapi, Tesia Blake, seorang penulis tentang Love, Self Improvement, Relationships, seperti yang dilansir dari medium.com, mengingatkan bahwa berkencan setelah perceraian terasa sangat berbeda dari sebelum menikah. Di sini Anda akan tampak lebih hati-hati. “Anda belajar kembali bagaimana berada dalam hubungan komitmen, bagaimana memiliki orang penting yang baru mulai mengenal Anda,” kata Tesia kepada medium.com.
Hubungan serius pertama Anda setelah perceraian membantu Anda memahami di mana Anda berada secara emosional, dan itu akan memberi Anda banyak wawasan lainnya:
Ini mengingatkan bahwa Anda masih diinginkan
Setelah perceraian, Anda mungkin khawatir tidak akan ada yang mau berkomitmen lagi dengan Anda. Anda mungkin takut melewatkan satu-satunya kesempatan untuk berpasangan lagi seumur hidup. Memiliki komitmen serius lagi mengingatkan Anda bahwa Anda masih diinginkan orang lain. Anda masih layak mendapatkan cinta dan perhatian orang lain. Bersyukurlah untuk itu.
Masa lalu tidak lagi menghantui Anda
Perceraian memang menyisakan rasa sedih tetapi itu tidak membuat Anda harus merasa terluka selama sisa hidup Anda. Menjalin hubungan baru merupakan salah satu cara menyembuhkan luka Anda. Cobalah untuk melihatnya sebagai kesempatan untuk menilai seberapa banyak Anda telah belajar dari perceraian. Jangan biarkan hantu pernikahan yang dulu menghantui hubungan baru Anda. Ingat, pasangan baru Anda bukan mantan Anda, dan Anda bukan orang yang sama dengan Anda ketika menikah.
Ini menguji standar Anda
Setelah perceraian, kemungkinan standar Anda untuk pasangan menjadi lebih tinggi. Memulai hubungan yang serius akan menguji standar-standar itu dan kemauan Anda untuk menegakkannya.
Jangan biarkan diri Anda goyah. Jangan takut untuk menguji standar Anda. Jangan takut untuk berkata ‘tidak’ jika mereka tidak mau mengikuti standar Anda. Ingat, masih banyak di luar sana yang sesuai standar Anda.
Tetap hati-hati
Semua keputusan harus dipikirkan dengan sungguh-sungguh. Jadi tidak usah terlalu cepat mengambil keputusan dengan hubungan baru. Ingat, Anda sudah pernah gagal menjalin sebuah hubungan di masa lalu. Jalani semua dengan pikiran yang sehat. Jangan mau dibutakan oleh cinta lagi. Masuk akal untuk berhati-hati, setelah semua, Anda telah belajar untuk mencari dan mengenali banyak tanda bahaya. Mencintai mengharuskan Anda untuk mempertaruhkan hati, mengambil risiko. Slowly but sure, kata orang. (wn)