Wanita Network

Raline Shah Daki Gunung Kilimanjaro Untuk Dukung Konservasi Alam


Aktris Raline Shah memang punya kecintaan yang besar untuk alam dan segala isinya. Kepada Dewi ia sempat bercerita sejak kecil sudah terbiasa hidup berdampingan dengan hewan. Raline belajar tentang naluri yang dimiliki hewan untuk bertahan hidup dan melindungi kawanannya.

“Manusia harus banyak belajar dari hewan. Kita harus memastikan dan memperjuangkan ekosistem yang aman dan terkendali tak hanya untuk kita tapi juga untuk mereka karena mereka tidak punya suara untuk memperjuangkan diri mereka,” tutur Raline emosional, menyayangkan banyaknya hutan yang terbakar atau dimusnahkan untuk keuntungan manusia.

Untuk menegaskan sikapnya itu, ia kini bergabung dengan kampanye konservasi alam yang dilakukan Project C:Change 2020 Kilimanjaro Climb. Raline bersama sebelas selebritas lain dari berbagai negara akan mendaki salah satu puncak tertinggi di dunia itu. Kesebelas selebirtas itu antara lain, Sean Lee-Davis (UK/Hong Kong), Ludo Brockway (UK), Katrina Razon (Filipina), Jenny Gu (China), Ted Hodgkinso (Hong Kong), Isabella Hodgkinson (Australia), Min Jie-ye (Hong Kong), Moshe Isthakow (Amerika Serikat), Mark Machin (Kanada), Lee Zhe Long (Indonesia), Nicole Seagriff (Amerika Serikat).

 


Selama delapan hari Raline dan rekan-rekan sependakiannya akan menjelajah Gunung Kilimanjaro melewati rute Lemosho menuju puncak Uhuru. Di rute ini, para pendaki akan melihat lima ekosistem berbeda: pertanian, hutan hujan, padang ilalang, Apline Desert, dan antartika.
,
Kegiatan pendakian ini dibarengi dengan aksi penggalangan dana secara daring oleh Raline dan para peserta yang lain. Dana yang diperoleh nantinya akan ditujukan untuk membantu konservasi alam di Indonesia lewat yayasan pelestarian global, The Nature Conservancy.

Sudah lebih dari 20 tahun, The Nature Conservancy bekerja sama dengan berbagai rekanan di Indonesia untuk menyediakan kebutuhan-kebutuhan populasi yang terus bertambah dan juga mengatasi risiko perubahan iklim serta menyediakan habitat untuk beragam spesies, termasuk orangutan Kalimantan, penyu sisik, tuna Pasifik yang terancam punah. TNC juga mempromosikan manfaat alam dan katalisasi perubahan transformasional dalam konservasi dan penggunaan sumber daya alam yang berkelanjutan untuk kepentingan masyarakat dan satwa liar. Foto: Dok. Dewi, Dok. Istimewa

Artikel ini sudah dipublikasikan di www.dewimagazine.com
Keywords:

Artikel Terpopuler

Emagz