Foto: Youtube/Melaney Ricardo
Desainer Adjie Notonegoro kini mengimani keyakinan Kristen. Perpindahan keyakinan itu diceritakan Adjie ketika menjadi bintang tamu di youtube Melaney Ricardo. Sebagai keponakan Adjie, Ivan Gunawan sudah mengetahui kabar sang paman yang telah pindah keyakinan menjadi Nasrani.
Hanya saja, Ivan bungkam ketika awak media menanyakan pendapatnya soal tersebut. Menurutnya, keputusan sang paman adalah sebuah hal yang sudah masuk ranah pribadi dan tidak bisa diganggu gugat.
"Nggak mau jawab. Semua urusannya masing-masing," ujar Ivan Gunawan di Gedung Trans TV, Rabu (7/10).
Adjie merasa sedih ketika berbicara tentang Tuhan. Adjie Notonegoro merasa diselamatkan oleh Tuhan di usianya yang tidak muda lagi. Desainer 60 tahun ini mengaku sempat mengalami kebangkrutan hingga di penjara.
“Saya kalau bercerita tentang Tuhan sedih dalam arti bahagia. Saya merasa diselamatkan dalam usia saya yang tidak muda. Tiga tahun lalu akhirnya saya pilih Juru selamat saya. Saya merasakan Tuhan sungguh dahsyat, ajaib,” ungkap Adjie Notonegoro dikutip Wanita.Network pada Selasa, 6 Oktober 2020.
Di saat itu lah, Adjie didatangi oleh Tuhan melalui mimpi sebanyak dua kali. Seperti apa kesaksian Adjie Notonegoro? Yuk simak kisah selengkapnya yang sudah dirangkum oleh Wanita.Network.
1/ Adjie Notonegoro alami kebangkrutan
Pada satu ketika, Adjie pernah jatuh bangkrut. Ia mengaku pernah merasakan tidak punya apa-apa lagi, bahkan sampai terlilit hutang. Dan pada saat itulah dirinya mulai merasa diselamatkan oleh Tuhan.
"Jadi waktu saya lagi jaya-jayanya, semuanya ada, saya bisa jatuh bangkrut itu under zero dan pernah saya punya uang di dompet saya cuma 20 ribu. Jadi saya bilang tidak ada Tuhan membuat orang yang sudah kaya jadi miskin, itu bukan Tuhan, tapi karena kebodohan diri sendiri. Tapi orang bisa membuat orang yang miskin menjadi kaya karena berkat-berkatnya," sambung Adjie.
2/ Masuk penjara
Tak cuma jatuh bangkrut, lebih jauh Adjie mengenang ulang kasus hukumnya yang terdahulu. Seperti diketahui, paman dari Ivan Gunawan ini pernah masuk penjara karena kasus jual beli berlian serta masalah utang.
"Nerakanya dunia saya udah pernah masuk ke dalam penjara 3 setengah bulan. Jadi waktu itu sebenarnya ada penjual belian berlian, tapi waktu itu sebenernya sih perdata karena hutang piutang, kecuali penipuan. Dan saya udah ada pembayaran, saya bahkan tak pernah terima uang sama sekali, apa yang saya terima saya bayarkan, dan memang belum terbayar seluruhnya," tutup Adjie.
3/ Mendapat mimpi. Adjie: “Tuhan itu sungguh dahsyat, sungguh ajaib!”
Selama di tahanan, Adjie Notonegoro sering didoakan oleh teman-temannya. Kemudian pada tanggal 12 Desember 2014, ia mendapatkan mimpi pertama didatangi oleh Tuhan.
Adjie mengaku kenal dengan banyak tokoh-tokoh Nasrani. Ia juga sering mendapatkan kunjungan dari Pendeta Yulius setiap hari Minggu di penjara.
"Waktu itu saya bilang, saya mau jadi Kristen. Ya itu kemudian dicatat oleh Tuhan," ungkap Adjie Notonegoro dalam
channel youtube Melaney Ricardo.
“Saya lagi duduk, di belakang saya ada terang yang sangat terang. Begitu saya nengok ke belakang gak bisa nengok saking terangnya mata saya sakit. Begitu saya lihat ke belakang kok ada Dia (Tuhan Yesus), ini ada apa? Saya dirangkul dan dia berbisik di kuping jelas sekali ‘kamu saya berkati’,” ungkapnya.
Dua pekan setelahnya, 24 Desember merupakan malam Natal. Adjie kembali bertemu dan diberi mandat mendamaikan dunia.
“Saya enggak bisa cerita, 12 hari kemudian di malam Natal saya bertemu lagi, dan itu dia ada di atas gini dia panggil saya, tugasmu mendamaikan saudara-saudaramu di bumi raya. Saya bingung dan tangannya langsung ditaruh di kepala saya dia bilang ‘kamu sudah diberkati’. Saya nangis, pagi itu dibangunkan oleh anak saya. Saya bilang barusan ketemu Tuhan tapi diam-diam aja ya,” lanjutnya.
Setelah melalui mimpi tersebut, Adjie Notonegoro harus menemui anak-anaknya. Ada ketakutan yang dirasakan Adjie kepada anak-anaknya. Namun, Adjie justru mendapat sambutan baik.
"Begitu saya ngomong dengan anak-anak saya, anak-anak saya tahu ngapain? Give me five, pa. It's okay, pa, no problem, sama aja," kata Adjie.
"Anak-anak menerima?" tanya Melaney.
"Yes, dan besoknya saya ketemu dengan sahabat saya, saya bilang, eh, I'm Christian now. Saya bilang," kenang Adjie.
Dalam 3,5 bulan, Adjie Notonegoro mengaku menyelesaikan bacaan kitab Kejadian hingga Wahyu. Adjie kemudian meminta ingin dibaptis. Saat itu ada Pendeta Edy Sapto.
Untuk mendalami ajaran Kristen, Adjie harus melalui proses belajar 9 bulan. Baginya itu terlalu lama. Edy Sapto lalu memberi opsi kilat dalam 10 hari dengan syarat.
"Ada 10 hari, tapi kamu sanggup enggak dari jam 1 siang sampai jam 3 pagi, kamu enggak boleh absen," cerita Adjie menirukan ucapan Edy Sapto. (wn)
Baca Juga: