Foto: Pexels
Otoritas negara-negara Skandinavia membatasi perjalanan domestik karena wabah virus corona pada Maret 2020 lalu. Belakangan, setelah angka penularan terus menurun, pemerintah Denmark, Norwegia dan Swedia mulai memperlonggar pembatasan dan karantina.
Meski penduduk negara-negara Eropa dimungkinkan bepergian ke kawasan Skandinavia, namun wilayah ini masih tertutup untuk banyak negara lain.
Berikut ini beberapa aturan untuk berwisata ke kawasan Skandinavia, meski tiap negara di kawasan ini masih memperbolehkan kunjungan keluarga dekat atau untuk sekolah atau bekerja.
Denmark
Penduduk kawasan negara-negara Eropa (EU/EEA/Schengen) diperbolehkan memasuki Denmark tanpa harus karantina, kecuali Luksemburg, Rumania dan Bulgaria. Semua penduduk Swedia juga diperbolahkan memasuki kawasan Denmark.
Perbatasan Denmark juga terbuka untuk Australia, Kanada, Georgia, Jepang, New Zealand, Korea Selatan, Thailand, Tunisia dan Uruguai. Untuk memasukin negara ini, semua pengunjung harus menunjukkan bukti akomodasi setidaknya selama 6 hari.
Norwegia
Penduduk negara-negara Eropa (EU/EEA/Schengen) yang tingkat infeksinya bisa diterima, diperbolehkan masuk Norwegia tanpa karantina.
Sejak 1 Agustus 2020, pengecualian untuk Adorra, Belgia, Bosnia, Kroasia, Luksemburg, Portugal, Rumania dan Spanyol.
Saat ini, semua penduduk negara selain yang diperbolehkan di atas, dilarang masuk ke Norwegia. Meski pengecualian diberikan untuk kunjungan keluarga, bekerja dan belajar.
Swedia
Hingga 31 Agustus, ada pelarangan memasuki Eropa melalui Swedia untuk perjalanan-perjalanan yang dianggap kurang penting. Meski begitu, perjalanan ke Swedia dari negara-negara Eropa diperbolehkan tanpa harus karantina. (wn)
Baca Juga:
