Foto: Pixabay

Sekarang ini, begitu tatanan kenormalan baru diberlakukan, Anda sudah bisa mengakses kembali ruang publik—tentu dengan sejumlah pembatasan. Namun begitu tetap saja kewaspadaan dibutuhkan ketika Anda berkunjung ke tempat-tempat itu. Apalagi ketika Anda menggunakan toilet umum. Bayangkan, bagaimana sulitnya kita menjaga jarak di tempat sesempit itu, ditambah sangat minim ventilasi pula.  

Sebuah studi yang dipublikasikan di Physics of Fluids menemukan bahwa flushing toilet dapat menciptakan penyebaran aerosol droplet ke udara mencapai tinggi hampir satu meter. Para peneliti menggunakan simulasi komputer dan mendapati bahwa satu kali flush berpotensi “menerbangkan” 40% hingga 60?rosol ke udara di atas dudukan toilet.

Baca juga: New Normal, Ini Daftar Tempat & Aktivitas Berisiko

Tentu ini akan menjadi masalah karena kumpulan droplet tersebut akan bertahan cukup lama di udara sehingga berpotensi dihirup oleh pengguna toilet berikutnya. Atau akan menempel pada beberapa permukaan benda-benda di dalam toilet yang akan berpotensi dipegang tangan pengguna toilet lain.

Yang berbahaya tentu saja kalau droplet tersebut mengandung virus Corona, sehingga berisiko menular kepada orang lain.

Meskipun kebanyakan menempel pada sel-sel di paru dan saluran pernapasan atas, virus Corona juga bisa menempel di saluran pencernaan seperti usus kecil, dan menyebabkan diare, mual, dan muntah sebagai gejala Covid-19. Beberapa studi sudah menemukan bukti adanya bahan genetik Covid-19 di dalam feses, meski dibutuhkan studi lebih lanjut tentang penyebaran virus melalui feses.

Untuk itu, tetap disarankan agar kita selalu menutup toilet sebelum menyiram untuk mencegah penularan kepada orang lain. Saran lain, selalu kenakan masker atau face shield selama di dalam toilet. Bersihkan pula benda-benda yang sering kita pegang dengan cairan disinfektan saat masuk ke toilet. Dan jangan lupa cuci tangan dengan sabun setelah selesai menggunakan toilet.

Oh ya, yang satu ini juga penting: hindari membuka-menutup keran wastafel dan gagang pintu dengan tangan telanjang, tapi gunakan tisu atau benda lain sehingga tangan Anda terlindungi dari potensi paparan virus Corona. (wn)

Baca juga: Ditemukan Strain Baru Coronavirus, 10 Kali Lebih Cepat Menular dari COVID-19!