Foto: Unsplash
Hingga sekitar empat bulan berlangsungnya pandemi, masih saja sering kita lihat orang tidak mengenakan masker saat berada di luar rumah. Atau kita menemukan kerumunan orang yang tidak berjarak. Tentu ini sangat berisiko, baik untuk diri sendiri maupun untuk orang lain.
Jika Anda mau melakukan hal tersebut, coba pikir-pikir lagi dengan matang. Faktanya, sebuah studi terakhir menegaskan efektivitas dari protokol Covid-19 memang terbukti ampuh.
Baru-baru ini jurnal the Lancet menerbitkan sebuah studi analisis yang mempelajari efektivitas penggunaan masker, pelindung mata, dan physical distancing dalam mencegah penularan Covid-19. Analisis ini mengamati 172 penelitian observasional yang dilakukan 16 negara di enam banua dan 44 studi komparatif.
Inilah hasil studi tersebut:
Penggunaan masker: Transmisi virus pada orang yang tidak mengenakan masker peluangnya mencapai 17,4%, sementara jika mengenakan masker angkanya turun menjadi 3,1%.
Penggunaan pelindung mata: Menjadi salah satu jalur transmisi virus, mata pun sebaiknya dilindungi. Studi ini membuktikan, penularan virus melalui mata saat kita tidak menggunakan pelindung sebesar 16%, dan akan menurun hingga 5,5% jika kita mengenakan pelindung mata. Anda bisa menggunakan kaca mata, faceshield, atau pelindung lain untuk keperluan ini.
Jaga jarak fisik: Dalam jarak fisik kurang dari satu meter, kita akan mendapatkan kemungkinan 12,8% tertular virus dari orang lain atau menularkan kepada orang lain. Jika jarak lebih dari satu meter, maka risiknya turun hingga 2,6%. Makin jauh jarak kita dengan orang lain, maka otomatis peluang penularannya makin kecil. (wn)