Wanita Network

Meski Tak Ideal, Masker Kain Bisa Turunkan Potensi Penularan. Seperti Ini Cara Penggunaannya

Foto: Pexels

 

Beberapa hari belakangan ini beredar video seorang wanita asal Republik Ceko yang mengatakan bahwa pemakaian masker menjadi salah satu faktor yang bisa membuat negaranya bisa menekan penularan virus corona. Selain social distancing dan rajin mencuci tangan, di Ceko, siapapun yang keluar rumah diharuskan mengenakan masker.

 

Badan Kesehatan Dunia, WHO sudah menyatakan bahwa penggunaan masker medis hanya diperlukan untuk orang yang terinfeksi Covid-19, tenaga medis, dan orang-orang yang merawat pasien, untuk memastikan ketersediaan masker bagi tenaga medis dan orang-orang yang membutuhkannya. Namun, tidak bisa dihindari masyarakat pun berburu masker hingga barangnya menjadi langka dan harganya pun menggila.

 

Belakangan, dengan kian masifnya penularan virus corona di Amerika Serikat, seperti yang dilaporkan Washington Post, beredar memo internal di Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) yang merekomendasikan agar semua orang mengenakan masker saat berada di luar rumah. Dilaporkan juga, saat ini pemerintah sedang membahas aturan untuk memastikan bahwa masker yang dikenakan masyarakat tersebut bukan masker medis.

 

Menggunakan masker kain kini menjadi pilihan banyak orang, meski efektifitasnya dalam menyaring virus-virus yang menyerang saluran pernafasan tidak bisa menyamai masker medis. Scott Gottlieb, dokter internis dan mantan komisioner di Food and Drug Administration mengatakan, bahwa pada saat penularan virus yang cepat pada masyarakat seperti saat ini, maka setiap orang -termasuk yang orang yang tidak menunjukkan gejala sakit- harus didorong untuk mengenakan masker non medis saat berada di luar rumah.

 

Di acara Face the Nation yang disiarkan CBS, Gottlieb dengan spesifik mengatakan, ia tahu bahwa masker kain memang tidak bisa memproteksi pemakainya dari virus, tetapi bisa menurunkan jumlah dropet yang berpotensi disebarkan orang yang mengenakan masker. Karena, para ahli mengatakan virus corona bisa disebarkan lewat droplet orang-orang yang terinfeksi namun tidak menunjukkan gejala.

 

Lalu, bagaimana cara mengenakan masker kain yang benar?

1. Pastikan sudah mencuci tangan terlebih dahulu dengan air mengalir dan sabun sebelum mengenakan masker.

 

2. Selalu menggunakan masker dengan sisi yang sama, dan jangan membolak-balikkan sisi penggunaan masker. Oleh karena itu disarankan dalam membuat masker kain, buat kedua sisi dengan warna berbeda agar bisa ingat sisi mana yang jadi bagian luar dan dalam.

 

3. Lepaskan masker dengan memegang tali dari bagian belakang lalu tarik ke depan. Jangan menyentuh bagian bahan masker. Tapi jika kamu ingin menyentuhnya maka jangan lupa untuk mencuci tangan dengan air dan sabun sebelum dan sesudah menyentuhnya.

 

3. Rutin mencuci masker kain dan merendamnya di air yang sudah diberi deterjen untuk membantu menghilangkan setiap residu partikel virus atau bakteri yang mungkin mencemari bagian luar masker. "Bila perlu, gunakan air panas," ujar dr Erlina Burhan, Dokter Spesialis Paru RSUP Persahabatan dalam konferensi pers Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 di Graha BNPB, Rabu, 1 April 2020 (tempo.co, 1/4/2020). Keringkan masker di terik matahari atau di mesin cuci dengan suhu yang tinggi. (wn)

 

 

 

 

 

 

Artikel Terpopuler

Emagz