Foto: Instagram/komnasperempuan


Meski di tengah pandemi COVID-19, Komisi Nasional (Komnas) Perempuan mampu mempertahankan operasional layanan pengaduan terkait kekerasan terhadap perempuan.
 
Tahun 2020 ini, Komnas Perempuan merayakan ulang tahun kelahirannya dengan mengambil tema 22 Tahun Komisi Nasional Anti Kekerasan terhadap Perempuan: “Meneguhkan Gerak Juang Bersama untuk Penghapusan Segala Bentuk Kekerasan dan Diskriminasi terhadap Perempuan”.
 
Genap berusia 22 tahun, Komnas Perempuan hadir berkat upaya gigih dari gerakan perempuan untuk memastikan kehadiran negara bertanggung jawab pada persoalan kekerasan terhadap perempuan.
 
Pada era masyarakat digital, arus informasi kini menjadi suatu kebutuhan yang harus dipenuhi. Sebagai bagian dari peringatan ini, maka Komnas Perempuan meluncurkan soft launching website yang terbaru yang dilaksanakan melalui Zoom Meeting, Selasa (20/10) yang bertemakan “Website Komnas Perempuan sebagai Sumber Pengetahuan Pemajuan Hak & Perlindungan Perempuan Indonesia.”
 
Pada perkembangannya fungsi website diharapkan tidak hanya berfungsi sebagai sumber informasi yang bersifat pasif, namun diharapkan bisa bersifat dinamis, sehingga fungsi dan perannya menjadi dua arah dan timbul efek timbal balik.
 
“Fungsi website yaitu sebagai rumah dari berbagai informasi yang dilakukan dan dikerjakan Komnas Perempuan.sebagai pintu komunikasi dengan masyarakat yang memperhatikan isu perempuan,” ujar Wakil Ketua Komnas Perempuan, Mariana Amiruddin.
 
Pengampu website, Bahrul Fuad menambahkan bahwa penyempurnaan website Komnas Perempuan ini adanya kampanye tahunan yang diadakan Komnas Perempuan dan ditampikan di beranda website. (wn)

Baca Juga:

RUU PKS Tak Jadi Prioritas Pembahasan DPR, Pasal Kekerasan Seksual, Aborsi dan Perbudakan Seksual Masih Kontroversial
Kenali Tanda-tanda Toxic Relationships