Foto: Instagram/Michaelschumacher.
Mantan bos Ferrari Jean Todt memberikan informasi terkini tentang mantan juara dunia F1 Micahel Schumacher setelah bari-baru ini mengunjungi sang pembelap. Sejak kecelakaan saat ski bersama anaknya di Alpen, Swiss pada tahun 2013, kondisi Schumacher yang cedera kepala tak lagi diketahui publik.
Teman dekat sekaligus mantan bosnya di Ferrari, Todt, mengatakan bahwa ia baru saja mengunjungi Schumacher di Swiss. “Saya bertemu Michael minggu lalu,” ujar pria 74 tahun.
“Dia adalah pejuang. Saya harap dunia bisa melihatnya kembali. Inilah yang sedang diperjuangkannya dan keluarganya,” imbuh Todt.
Todt merupakan principal Ferrari saat Schumacher menjadi pembalap. Saat ini Todt menjadi Presiden FIA, badan asosiasi F1.
Schumacher memenangkan 5 kali juara dunia di bawah kepemimpinan Todt dari tahun 2000 - 2004. Karena itu, saat publik sibuk memperdebatkan siapa yang lebih hebat antara Schumacher atau pembalap Lewis Hamilton, Todt mengatakan, “Setelah kecelakaan seperti yang dialami Michael, apakah penting membandingkan mereka, meski Lewis meraih piala lebih banyak?”
Pada Januari lalu, ahli saraf Nicola Acciari kepada Contro COpertina mengatakan, Schumacher dalam kondisi yang buruk, dan meminta penggemar sang pembalap jangan terlalu berharap ada keajaiban.
“Kita harus bayangkan seseorang yang sangat berbeda dari orang yang pernah kita ingat seperti apa dulu, dengan perubahan dan kondisi yang sangat merosot, termasuk otot dan struktur tulang,” ujar Acciari. Ini adalah efek dari trauma otak yang sempat membuat Schumacher koma.
Sejak kecelakaan dengan cedera parah di kepala, keluarga pembalap asal Jerman ini menutup detail dan kondisi sang pembalap sejak tragedi itu. (wn)
Baca Juga: