Wanita Network

Pesan Anti Rasial Petenis Naomi Osaka Saat Juarai Amerika Terbuka


Foto: Instagram/naomiosaka


Naomi Osaka berhasil membawa ulang trofi kejuaraan tenis Grandslam Amerika Terbuka 2020 dengan mengalahkan petenis Victoria Azarenka, pada Sabtu (13/9/2020). Sehari setelah kemenangannya, ia mengucapkan terima kasih kepada leluhurnya.

"Saya ingin berterima kasih pada leluhur saya, sebab setiap kali saya mengingat darah yang mengalir di nadi saya, saya diingatkan untuk tidak terkalahkan,” cuitnya di akun Twitternya.
 
Naomi lahir dari ibu yang berdarah Jepang dan ayah yang berdarah Haiti. Amerika Terbuka 2020 adalah kemenangannya kedua di lapangan ini, dan merupakan gelar ketiga kejuaraan Grandslam yang ia kantongi.
 
Pada kejuaraan kali ini, dalam setiap pertandingan menuju ke final, Naomi mengenakan masker khusus sebagai dukungannya pada Gerakan Black Lives Matter. Ini adalah Gerakan anti rasial, khususnya kekerasan pada orang kulit hitam di Amerika
 
Pada hari Sabtu, pada pertandingan finalnya, ia mendedikasikan untuk penghormatan pada Tamir Rice, yang tewas ditembak oleh polisi Cleveland di usia 12 tahun pada tahun 2014 lalu.
 
"Saya merasa poin in penting untuk membuat orang-orang mulai berbicara," kata Naomi, pemain berusia 22 tahun yang meski bermain atas nama Jepang namun tinggal di Amerika Serikat ini.
 
Penggemar Naomi pun memberikan respek pada apa yang dilakukan Naomi.
 
"We love you Naomi Osaka," cuit salah satu penggemarnya. Sementara ada penggemar lain yang menulis, "kami bangga padamu. Kami dukung upayamu melawan diskriminisi, 'Black lives matter'. Ini dari Jepang, pemiliki bisnis UKM Union of Nishinomiya City." (wn)


Baca Juga:

Akhirnya, Lionel Messi Tinggalkan Barcelona

Masih Ingat Michael Schumacher? Begini Kondisi Pembalap F1 Setelah Cedera Otak 7 Tahun Lalu


 
 

Artikel Terpopuler

Emagz